Pemerintah merupakan faktor yang menentukan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Karena pemerintah memiliki perangkat-perangkat kebijakan yang dapat digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bentuk-bentuk kebijakan ekonomi yang akan dilakukan oleh negara sangat tergantung pada tujuan-tujuan yang ingin dicapainya. Setiap kebijakan ekonomi bertujuan untuk mengatasi masalah-masalah ekonomi yang dihadapi salah satu perangkat kebijakan itu adalah kebijakan moneter.
Kebijakan moneter dilakukan oleh pemerintah melalui bank sentral. Oleh karena itu kebijakan moneter adalah kebijakan pemerintah melalui bank sentral untuk menambah atau mengurangi jumlah uang yang beredar dalam rangka mengendalikan perekonomian. Di indonesia kedudukan bang sentral dipegang oleh bank indonesia (BI).
1. Menjaga stabilitas ekonomi
Pertama menjaga dari inflasi yakni jika uang yang beredar di masyarakat melebihi jumlah barang dan jasa yang tersedia (harga barang dan jasa naik tinggi)
Kedua menjaga dari deflasi yakni jika jumlah uang yang beredar di masyarakat kurang dari jumlah barang dan jasa. Maka pemerintah berkwajiban menjaga stabilitas ekonomi yakni dengan cara selalu mengupayakan jumlah uang yang beredar seimbang dengan jumlah barang dan jasa yang tersedia.
2. Menjaga stabilitas harga
Tinggi rendahnya harga sangat berpengaruh terhadap naik turunnya permintaan, sehingga akan mempengaruhi produktivitas dunia usaha. Caranya pemerintah harus mengurangi jumlah uang yang beredar ketika harga terlalu tinggi dan jika harga terlalu rendah pemerintah harus menambah jumlah uang yang beredar.
3. Meningkatkan kesempatan kerja
Perekonomian yang stabil, para pengusaha atau investor akan menambah investasi baru sehingga akan membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesempatan kerja.
4. Memperbaiki posisi neraca perdagangan dan neraca pembayaran
Salah satu cara dengan melakukan devaluasi (menurunkan nilai mata uang negara sendiri terhadap mata uang asing). Tujuannya adalah agar harga barang-barang dalam negeri menjadi lebih murah bila dibeli dengan mata uang asing sehingga akan meningkatkan jumlah ekspor jika ekspor terus meningkat posisi neraca perdagangan sekaligus neraca pembayaran dapat diperbaik,i paling tidak defisit dapat dikurangi, seimbang bahkan surplus.
Demikian materi tentang pengertian kebijakan moneter dan tujuan dari kebijakan moneter.
Semoga bermanfaat….!!!!
Kebijakan Moneter
Bank indonesia memiliki tujuan mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Tujuan ini sebagaimana tercantum dalam undang-undang nomor 3 tahun 2004 pasal 7 tentang bank indonesia. Dalam pelaksanaannya bank indonesia memiliki kewenangan untuk melakukan kebijakan moneter melalui penetapan sasaran sasaran moneter (seperti uang beredar atau suku bunga) dengan tujuan utama menjaga sasaran laju inflasi yang ditetapkan oleh pemerintah.Pengertian Kebijakan Moneter
Kebijakan moneter adalah tindakan tindakan yang dilakukan pemerintah untuk menambah atau mengurangi jumlah uang yang beredar.Kebijakan moneter dilakukan oleh pemerintah melalui bank sentral. Oleh karena itu kebijakan moneter adalah kebijakan pemerintah melalui bank sentral untuk menambah atau mengurangi jumlah uang yang beredar dalam rangka mengendalikan perekonomian. Di indonesia kedudukan bang sentral dipegang oleh bank indonesia (BI).
Tujuan Kebijakan Moneter
Tujuan pemerintah melakukan kebijakan moneter adalah sebagai berikut;1. Menjaga stabilitas ekonomi
Pertama menjaga dari inflasi yakni jika uang yang beredar di masyarakat melebihi jumlah barang dan jasa yang tersedia (harga barang dan jasa naik tinggi)
Kedua menjaga dari deflasi yakni jika jumlah uang yang beredar di masyarakat kurang dari jumlah barang dan jasa. Maka pemerintah berkwajiban menjaga stabilitas ekonomi yakni dengan cara selalu mengupayakan jumlah uang yang beredar seimbang dengan jumlah barang dan jasa yang tersedia.
2. Menjaga stabilitas harga
Tinggi rendahnya harga sangat berpengaruh terhadap naik turunnya permintaan, sehingga akan mempengaruhi produktivitas dunia usaha. Caranya pemerintah harus mengurangi jumlah uang yang beredar ketika harga terlalu tinggi dan jika harga terlalu rendah pemerintah harus menambah jumlah uang yang beredar.
3. Meningkatkan kesempatan kerja
Perekonomian yang stabil, para pengusaha atau investor akan menambah investasi baru sehingga akan membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesempatan kerja.
4. Memperbaiki posisi neraca perdagangan dan neraca pembayaran
Salah satu cara dengan melakukan devaluasi (menurunkan nilai mata uang negara sendiri terhadap mata uang asing). Tujuannya adalah agar harga barang-barang dalam negeri menjadi lebih murah bila dibeli dengan mata uang asing sehingga akan meningkatkan jumlah ekspor jika ekspor terus meningkat posisi neraca perdagangan sekaligus neraca pembayaran dapat diperbaik,i paling tidak defisit dapat dikurangi, seimbang bahkan surplus.
Demikian materi tentang pengertian kebijakan moneter dan tujuan dari kebijakan moneter.
Semoga bermanfaat….!!!!
Posting Komentar